Pagi datang menyapa
Matahari terlihat masih menahan kantuk dan matanya sayup,
Pandangannya terlihat teduh dan damai.
Udara tak tampak seperti biasanya,
kali ini ia begitu polos dan lugu,
Seperti belum tercemar oleh asap dan debu.
Ayam pun bersukacita menyambut pagi.
Memberi kabar kepada yang masih tertidur,
Ia berkokok dengan suara yang tidak begitu merdu
dibandingkan kicau burung.
Tetapi waktu seakan memiliki roda
yang membuatnya tidak diam di tempat.
Dengan kecepatan yang konstan jarum jam bergerak
Memaksa bergegas memenuhi panggilan hidup,
Dengan memulai dengan Ucapan Bismillahi rahmani rahim
Mengharap ridha dan petunjuknya
Mengerjakan yang terbaik hari ini.
semangat...!!!
Matahari terlihat masih menahan kantuk dan matanya sayup,
Pandangannya terlihat teduh dan damai.
Udara tak tampak seperti biasanya,
kali ini ia begitu polos dan lugu,
Seperti belum tercemar oleh asap dan debu.
Ayam pun bersukacita menyambut pagi.
Memberi kabar kepada yang masih tertidur,
Ia berkokok dengan suara yang tidak begitu merdu
dibandingkan kicau burung.
Tetapi waktu seakan memiliki roda
yang membuatnya tidak diam di tempat.
Dengan kecepatan yang konstan jarum jam bergerak
Memaksa bergegas memenuhi panggilan hidup,
Dengan memulai dengan Ucapan Bismillahi rahmani rahim
Mengharap ridha dan petunjuknya
Mengerjakan yang terbaik hari ini.
semangat...!!!
No comments:
Post a Comment