Welcome to Pear'L Corner' Selamat datang di Pear'L Corner 'Selamat datang di Pear'L Corner 'Welcome to Pear'L Corner ' Welcome to Pear'L Corner'selamat datang Pear'L Corner 'Welcome to Pear'L Corner'selamat datang Pear'L Corner' Sudut Hati : December 2014

Translate

Wednesday, December 31, 2014

Hanya sedikit

Ada seorang filsuf yang menaiki sebuah perahu kecil ke suatu tempat. Karena merasa bosan dalam perahu, kemudian dia pun mencari pelaut untuk berdiskusi.Filsuf menanyakan kepada pelaut itu: ” Apakah Anda mengerti filosofi?”“Tidak mengerti.” Jawab pelaut.“Wahh, sayang sekali, Anda telah kehilangan setengah dari seluruh kehidupan Anda.

Apakah Anda mengerti matematika?” Filsuf tersebut bertanya lagi.“Tidak mengerti juga.” Jawab pelaut tersebut.Filsuf itu, menggelengkan kepalanya seraya berkata:“Sayang sekali, bahkan Anda tidak mengerti akan matematika.Berarti Anda telah kehilangan lagi setengah dari kehidupan Anda.”Tiba-tiba ada ombak besar, membuat perahu tersebut terombang-ambing. Ada beberapa tempat telah kemasukan air,Perahu tersebut akan tenggelam, filsuf tersebut ketakutan. Seketika, pelaut pun bertanya pada filsuf: ” Tuan, apakah Anda bisa berenang?”Filsuf dengan cepat menggelengkan kepalanya dan berkata: “Saya tidak bisa, cepat tolonglah saya.”Pelaut menertawakannya dan berkata: “Berenang Anda tidak bisa, apa arti dari kehidupan Anda? Berarti Anda akan kehilangan seluruh kehidupan Anda.”

 Katakanlah, kalau sekiranya lautan menjadi tinta untuk menulis kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis ditulis kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun kami datangkan tambahan sebanyak itu pula.” (QS. Al Kahfi: 109)

“Dan seandainya pohon-pohon di muka bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta), ditambahkan kepadanya tujuh lautan lagi, niscaya tidak akan habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Luqman: 27).

Tuesday, December 30, 2014

Kisah seorang Sales dan seorang Kabag (kepala bagian )

Diceritakan ada seorang Sales dan Kabagnya,

Kabag mengatakan " Jika dalam waktu satu bulan anda bisa melampaui target penjualan maka anda akan mendapatkan Insentif sebesar 25% dari penjualan", maka sales itu menjawab " Siap Pak, saya akan bekerja semaksimal mungkin untuk mencapai target yang sudah Bapak tentukan."
Dalam waktu satu bulan sales tersebut bekerja penuh semangat dan keyakinan pasti hasil penjualannya akan melampaui target. Dan ternyata memang benar dengan semangat dan keyakinan yang kuat sales tersebut berhasil melampaui target penjualan dari Kabagnya. Kemudian sales tersebut menagih janji yang sudah diberikan Kabagnya pada tempo hari, " maaf Pak, hasil penjualan saya bulan ini sudah lebih dari target yang sudah Bapak tentukan." 
Kabagnya menjawab " terus mau anda apa?" 
sales =" Saya ingin menagih janji yang sudah Bapak berikan tempo hari, tentang Insentif yang mesti saya terima" jawab sales tersebut. 
Sambil tertawa Kabag menjawab " Ha...ha...ha...Mas waktu itu saya memberikan janji hanya sekedar agar anda semangat dalam bekerja, bukan benar2 ingin memberikan Insentif." " Apa artinya Insentif itu Mas?" lanjutnya. 
sales = "Insentif adalah bonus Pak!" jawab sales itu 
kabag = " Benar Mas, Insentif adalah bonus tapi dalam artian, anda memberikan keuntungan hasil penjualan kepada perusahaan kemudian perusahaan memberikan bonus berupa gaji pada setiap bulannya, seimbangkan!" jelas kabag tersebut.
saless = "Bukan itu maksud saya Pak! tapi Insentif sebesar 25% dari hasil penjualan saya bulan ini yang sudah melampaui target" jelas sales itu sambil memelas.
kabag = " Coba Mas hitung gaji anda bulan ini lalu bandingkan dengan hasil penjualan anda, 25%nya adalah Insentif yaitu bonus gaji anda bulan ini" jawab kabag sambil berlalu pergi dari sales tersebut. 
Sales itu menarik nafas panjang, sambil berkata dalam hati " Semoga lancar usahamu itu Kabag."
Selang tiga hari kemudian Kabag dipanggil oleh Kepala Cabang dikarenakan seluruh Giro pembayaran yang dia laporkan ke kantor mancet,,alias kredit maancet sbagian laagi adalah Giro kosong. Kemudian Kabag itu memanggil Sales dan bertanya " Giro yang anda laporkan ke kantor semuanya Giro kosong!" " Saya tidak tau Pak, mungkin itu Insentif yang Bapak terima dari hasil bohong kepada saya, ini surat pengunduran diri saya mulai hari ini Pak!" jawab sales itu sambil berpamitan kepada kabagnya.
dari cerita di atas bisa kita ambil hikmahnya,,bila anda ingin segalanya lancar maka perlakukan dg baik orang lain seperti hal nya anda ingin diperlakukan dg baik 
karena setiap orang itu punya kelebihan masing2 yg tidaak kamu miliki.....hormati semua org baik itu sales,karyawan,satpam.ofice boy,,, semua itu ahli di bidang masing2.